Artikel
mengenai Teknik Metalurgi
Assalamuallaikum Wr Wb
Postingan kali ini
mengenai teknik Metalurgi
Sesuai janji, kali ini kak
pipit coba menyampaikan sekilas info mengenai tekhnik Metalurgi. bagi adik-adik
semua yang masih bingung untuk memilih jurusan di universitas-universitas
favorite masing-masing ada baiknya mencari informasi mengenai jurusan yang
natinya akan di ambil, mudah-mudahan artikel ini bermanfaat ya...
Metalurgi adalah ilmu,
seni, dan teknologi yang mengkaji proses pengolahan dan perekayasaan mineral
dan logam. sedangkan Teknik Metalurgi adalah bidang ilmu keteknikan yang
membahas tentang proses pengolahan mineral (termasuk pengolahan batubara),
proses ekstraksi logam dan pembuatan paduan, hubungan perilaku sifat mekanik
logam dengan strukturnya, proses penguatan logam serta fenomena-fenomena
kegagalan dan degradasi logam.
Pada saat ini pendidikan
metalurgi sudah sedemkian luas sehingga beberapa perguruan tinggi mengkhususkan
penekanan pada cabang-cabang ilmu metalurgi.
- · Cabang pengolahan mineral dan metalurgi ekstraksi biasanya sangat ditekankan pada pendidikan metalurgi di jurusan Teknik Pertambangan.
- · Cabang metalurgi mekanik biasanya sangat ditekankan pada pendidikan metalurgi di jurusan Teknik Mesin dan Teknik Industri.
- · Cabang metalurgi fisik biasanya diajarkan secara merata di berbagai perguruan tinggi sebagai fundamen dari ilmu logam.
Pendidikan sarjana program
studi Teknik Metalurgi dan Material bertujuan untuk menghasilkan Sarjana Teknik
(ST) yang memiliki kemampuan dalam menentukan dan merekayasa, memproses
pembuatan dan mengendalikan sifat – sifat material logam maupun non logam. Kurikulum
yang berlaku pada Teknik Metalurgi dan Material mengacu kepada permasalahan
yang terkait dengan metalurgi dan desain material, proses pembentukan material,
selanjutnya ditujukan secara spesifik untuk kebutuhan industri. Penekanan ini
difokuskan kepada ilmu pengetahuan dasar dan prinsip keteknikan dengan aplikasi
dari prinsip metalurgi dan perilaku material.
lulusan Teknik Metalurgi
& Material dapat bekerja di berbagai sektor baik swasta maupun pemerintahan
seperti industri otomotif, manufaktur, alat berat, tambang serta minyak dan
gas, dan lain-lain baik di dalam maupun di luar negeri.
Apa yang Dipelajari di
Teknik Metalurgi ?
Lingkup ilmu Teknik
Metalurgi begitu luas, dimulai dari pengolahan mineral (mineral dressing),
ekstraksi logam dan pemurniannya, perekayasaan sifat fisik logam (physical
metallurgy), proses produksi logam (mekanichal metallurgy), teknologi
perancangan dan pengoperasian sistem-sistem metalurgi hingga fenomena kegagalan
struktur logam akibat beban mekanik dan degradasi logam akibat berinteraksi
dengan lingkungannya termasuk pengendaliannya, serta teknologi daur ulang.
Prospek Lulusan Teknik
Metalurgi dan Material
Lulusan Teknik Metalurgi
dan Material dapat bekerja pada berbagai bidang diantaranya adalah
1. Bidang
Industri Pertambangan (PT. Freeport Indonesia, PT. Aneka Tambang, PT. Timah,
PT. Newmont Nusa Tenggara, industri semen, pengolahan mineral bahan keramik dan
bahan refraktori)
2. Bidang
Industri Ekstraksi Dan Peleburan Logam (PT. INCO, PT. Aneka Tambang, PT. Timah,
PT. Inalum, PT. Krakatau Steel, industri pengolah emas-perak, dll)
3. Bidang
Industri Manufaktur (industri pengecoran logam, industri otomotif, pesawat
terbang, kereta api, perkapalan, industri pembuatan mesin dan komponen)
4. Bidang
Industri Perminyakan Dan Gas (pada bidang ini, lulusan Teknik Metalurgi dan
Material dapat menduduki posisi sebagai corrosion engineers, pipeline risk
& assessment, dan metallurgical failure analyst)
Corrosion engineer adalah sebuah posisi yang memiliki
peran strategis dalam industri Migas. Ia bertugas memastikan semua alat proses
di sebuah fasilitas pengeboran/pengolahan minyak tidak mengalami kegagalan
fungsi akibat laju korosi yang tak terkendali, terlebih pada anjungan
pengeboran minyak di lepas pantai yang berada di lingkungan berkadar garam
tinggi.
5. Bidang
Lembaga Penelitian, Akademisi, dan Pemerintahan
6. Dan Bidang
Lain (Mikroelektronik, konsultan, Bidang Kesehatan, dan Bidang Pembangkit
Energi Listrik)
Berikut prospek, yang didefinisikan menjadi dua :
1. Prospek research
Tantangan terberat di
bidang metalurgi adalah menemukan material baru utk applikasi new energy source
spt fuel cell dan solar cell, begitu pula applikasi di bidang elektronik dan
mesin. Selain itu, fokus penelitian bidang Metalurgi adalah optimasi proses
pengolahan bahan mentah –> bahan baku –>
bahan jadi. Optimasi ini mencakup lingkup efektivitas, efisiensi (energy
tentu nya), automation, serta penurunan kadar CO2 dan bahan-bahan kimia yang berbahaya lainnya.
2. prospek Kerja
Kalo urusan pekerjaan,
jujur, saya sarankan kita serahkan ke Yang Maha Kuasa aja , kalau kata Reflin
sih Hanya tuhan yang tahu... :D maksud nya gini lho, di kuliahan terutama di
bidang teknik dan engineering, kita dituntut untuk berpikir logis dan efektive
terserah mau di bidang apa.. yang pasti ketika kita dihadapkan kenyataan tentang
mencari pekerjaan, lulusan2 engineering jelas mempunyai prospek ke bidang
manapun (bahkan ke perbankan). Ya kalau bisa sih main di kuadran aja ... masih
inget kan ilmu kuadran yang pernah di sampaikan oleh kak pipit ...
Ideal nya, lulusan
Metalurgi bekerja di:
1. Perusahaan berbasis
Material Science seperti :
a. Pengolahan logam (besi
dan baja –> Krakatau Steel)
b. Pengolahan bahan mentah
(FREEPORT dll)
c. Industri otomotif
(Toyota ASTRA, Honda dll)
d. Industri komponen
otomotif
e. Industri gelas, keramik
dan polimer
2. Perusahaan Migas
3. Bank dan asuransi
Sebagai business analyst teruama yang
berhubungan dengan life time sebuah produk yang berhubungan dengan material
science.
dan banyak lagi…
Bisa juga melanjutkan ke
program S2 dan S3
Demikian sekilas info yang
diperoleh dari berbagai sumber dan dapat kak pipit sampaikan... semoga
bermanfaat. Terima kasih.
Terimakasih infonya sangat bermanfaat
ReplyDeletejangan lupa kunjungi web kami
www.ppns.ac.id